Sabtu, 04 Juni 2016

Ini Dia 6 Rockstar Paling Fashionable Sedunia

ZonaMusik, Surabaya Musik tak semata urusan komposisi lagu, skill mumpuni dan vokal cemerlang saja. Berbicara musik sebagai satu paket utuh bisnis dan industri, fashion tak dapat lepas darinya. Setiap genre musik pun memiliki ciri khasnya masing-masing, dari hip hop dengan jersey olahraga dan bling-bling nya, sampai grunge dengan jeans robek dan baju flannel nya.

Kali ini, ZonaMusik telah memilihkan enam dari sekian banyak rockstar paling stylish dan fashionable di dunia seperti seperti dilansir laman Complex.com, khusus untuk Anda. Penasaran? Simak satu persatu.

1. Mick Jagger

Mick Jagger, vokalis band The Rolling Stones ini sering disebut sebagai musisi berpenampilan terbaik sepanjang masa. Pasalnya, gaya berpakaian flamboyannya tersebut seakan menetapkan standar bagaimana seorang bintang rock seharusnya berpakaian. Bahkan hingga sekarang, ia masih sering mengenakan syal sutra dan jas sehingga tampak jauh lebih perlente dari pria lain kebanyakan.
Mick Jagger

2. Prince


Gaya berpakaian Prince yang selalu flamboyan menjadikannya selalu digilai para penggemar setia. Dengan sex appeal yang tinggi, kegemarannya akan jas ungu, kerah nehru, dan motif kulit hewan, membuatnya tampil original. Gaya iconic nya pun dipastikan akan abadi sepanjang masa.

Prince
 

3. David Bowie

Saat berakhirnya utopia era 60-an, tak ada yang tahu apa yang akan hadir berikutnya kala itu. The Beatles mulai pecah, hippies gagal, dan Mick Jagger telah menetapkan standar rockstar tersendiri. Hadirlah si orang aneh bernama Davis Bowie dengan kombinasi glam rock dan gayanya yang futuristik super aneh bak makhluk luar angkasa. Boowie pun berhasil menarik perhatian para pecinta rock n' roll dunia selain dengan musiknya, juga engan gaya berpakaiannya yang nyentrik.

David Bowie

4. Kurt Cobain

Kurt Cobain merupakan icon rock era 90-an. Satu-satunya hal yang umumnya kita ingat dari era itu mungkin adalah baju flannel, jeans robek, dan sweater kebesaran, yang semuanya dikenakan oleh punggawa band Nirvana tersebut. Meski ia bukanlah sosok yang memulai semuai itu, ia jelas yang membuatnya menjadi sangat populer.

Kurt Cobain

5. Sid Vicious

Jaket kulit, jeans, dan sepatu boot pengendara motor gede ala Sid Vicious begitu berarti baginya sehingga ia menginginkan semua barang tersebut dikuburkan bersamanya saat mati. Punggawa Sex Pistols tersebut merupakan simbol musik dan kultur punk yang abadi hingga kini.

Sid Vicious

6. Keith Richards

Keith Richards adalah salah satu gitaris terbaik di muka bumi. Gitaris The Rolling Stones ini berhasil menggabungkan warna-warni yang terbalut dalam attitude seorang rockstar. Ikat kepala yang selalu dipakainya pun menjadi ciri khasnya tersendiri jauh sebelum ikat kepala era 1980-an mulai merebak.
Keith Richards

 http://showbiz.liputan6.com

Tadinya Benci, Ini Kata Vokalis Fall Out Boy tentang Kurt Cobain

ZonaMusik, Surabaya Kurt Cobain, meski telah wafat lebih dari dua dekade yang lalu, namanya tak pernah berhenti dibicarakan. Ia merupakan pahlawan musik bagi banyak orang.

Dalam sebuah wawancara dengan MTV News baru-baru ini, Patrick Stump, vokalis band rock Fall Out Boy pun mengungkapkan kekagumannya pada legenda musik grunge tersebut.

 Ia mengungkapkan, awalnya ia tidak menyukai sosok Kurt Cobain dan Nirvana yang sangat populer di era 90-an tersebut. Pasalnya, Patrick Stump yang saat itu tengah beranjak dewasa merasa anti-mainstream seperti banyak anak remaja lainnya.


Fall Out Boy baru saja didaulat untuk mengisi soundtrack film animasi Big Hero 6 garapan Disney dan Marvel.

"Di era itu, saya ingat saya seperti, 'Eh, saya tidak suka Nirvana. Saya tidak suka ini. Ini bukan untukku,'". ujarnya.

"Tapi lama-lama, saya menyadari kalau ini keren. Saya merupakan salah satu anak yang seperti, 'Apapun yang populer, saya tidak suka,'" tambahnya.




Ia pun menambahkan bahwa Kurt Cobain merupakan sosok yang tidak identik dengan citra rockstar kebanyakan.

"Saya terlambat menyadari bahwa Kurt persis seperti itu (anti-mainstream).. Dia seperti, 'Tidak, saya tak ingin berada di band besar dan populer ini'. Dia datang untuk membunuh rambut metal. Dia seperti anti-rockstar," pungkas Patrick Stump.




http://showbiz.liputan6.com

6 Rockstar Ini Ternyata Gay



ZonaMusik, Jakarta Meski kita tak berhak menghakimi seseorang berdasarkan orientasi seksualnya, dunia musik, khususnya musik rock, memang identik dengan kesan gahar atau macho. Di masa lalu, jargon sex, drugs, and alcohol tak bisa lepas dari kehidupan para rockstar.

Namun jangan kaget bila terkadang kita menemukan bahwa musisi kesukaan kita, terlebih musisi rock, ternyata adalah penyuka sesama jenis. Bukan untuk menghakimi, dari berbagai sumber ZonaMusik mencoba merangkum enam rockstar yang sudah anda kenal namanya, yang ternyata memiliki orientasi seksual yang berbeda dari kebanyakan orang. Ya, mereka gay.

6. Darren Hayes
Masih ingat dengan band asal Australia Savage Garden yang tenar pada era 1990an? Ya, sang vokalis Darren adalah seorang gay. Ia menikah dengan pacar prianya Richard Cullen 2006 silam dan hidup bersama di Amerika Serikat. Meski begitu, ia pernah menikah dengan sahabat masa kecilnya, seorang perempuan bernama Colby Taylor pada 1994 silam, namun bercerai pada 2000 lalu.
















5. Adam Lambert
Adam Lambert. Penyanyi jebolan American Idol ini tengah sibuk menggantikan posisi Fredie Mercury dalam tur konser Queen. Adam mengaku kalau ia telah terbuka mengenai orientasi seksualnya sejak ia berusia 18 tahun. "Aku ingin sukses di dunia hiburan, dan itu tak ada urusannya dengan orientasi seksualmu," ungkap Adam Lambert beberapa waktu lalu seperti dilansir Huffington Post.

Gantikan Freddie Mercury, Adam Lambert Jadi Vokalis Queen















4. George Michael
George Michael mungkin lebih identik dengan citra musik pop disconya yang melejit di tahun 1980an. Namun jangan salah, oleh banyak media barat, penyanyi yang telah menjual lebih dari 100 juta copy album sepanjang karirnya ini sering disebut-sebut sebagai orang yang cocok untuk menggantikan posisi Freddie Mercury dalam Queen. Ia pun pernah beberapa kali tampil bersama band legendaris tersebut. Dan ya, ia adalah seorang gay.

Pengalamannya selama mendekam di penjara dan kekhawatiran akan kesehatannya membuat George Michael berhenti gunakan ganja.


3. Elton John
Meski bukan seorang musisi rock, namun kiprahnya di blantika musik dunia tentu mensejajarkan namanya dengan rockstar manapun di dunia. Namanya masih segar di ingatan kita, Elton John melegalkan hubungan sesama jenisnya dengan David Furnish, pria yang sudah lama dipacarinya, belum lama ini di rumahnya yang megah di Old Windsor, London Inggris. Sang biduan bahkan khusus membuat akun Instagram mengundang penggemarnya jadi saksi pernikahan mereka.
Elton John Umumkan Pernikahan dengan Pasangan Gay-nya
















2. Sam Smith
Baiklah, Sam Smith memang juga bukan seorang musisi rock, namun popularitasnya tak kalah dari rockstar manapun belakangan ini. Sam Smith adalah nama termuda dalam daftar ini. Pelantun hits Stay With Me yang merajai tangga lagu beberapa waktu lalu ini juga secara terbuka mengakui bahwa ia menyukai sesama pria. Saat ini, ia sedang menjalin hubungan asmara dengan pacar prianya, Jonathan Zeize.















1. Freddie Mercury
Bukan rahasia lagi kalau vokalis band legendaris Queen Freddie Mercury bukan hanya gay, ia adalah seorang biseksual. Meski begitu, ia menghabiskan sisa hidupnya bersama sang kekasih, Mary Austin yang merupakan seorang perempuan.

Queen akan rilis lagu baru untuk memerangi AIDS.


Mengenang Band Pertama Kurt Cobain, Fecal Matter

ZonaMusik, Los Angeles 30 tahun lalu, tepatnya pada akhir Desember 1985, Mari Earl merelakan salah satu ruangan di rumahnya untuk dijadikan tempat bermusik keponakannya yang masih berusia 18 tahun dan baru saja dikeluarkan dari sekolah, Kurt Cobain.

Ini memang bukan kali pertama Kurt menggunakan rumah bibinya untuk bermusik. Tapi aliran musik yang dibawakannya, masih serupa dan semakin dipenuhi dengan teriakan-teriakan yang terdengar seperti mengiris kerongkongan.

Prosesnya sendiri berlangsung bukan cuma satu hari, tapi dua hari, dengan jatah biskuit yang lebih banyak dari biasanya.

"...Kamu dapat mendengar teriakan Kurt Cobain di seluruh penjuru rumah, Begitu liar. Aku dan suamiku, bertatapan sembari berpikir, 'Haruskah kita menutup jendela agar tetangga tidak mendengarnya? Jadi mereka tidak berpikir kalau kita sedang memukulinya,'" kenang Earl seperti dikutip dari laman NME, 


Patut diketahui, cerita ini bukanlah proses pembuatan album Nirvana, melainkan rekaman dari band pertamanya, Fecal Matter yang hanya digawangi Kurt beserta sahabatnya, Dale Crover.

Hasilnya pun terasa masih sangat brutal. Terutama kalau melihat lirik serta cara bernyanyi Kurt yang begitu liar.

"Kebanyakan liriknya menyerang kehidupan sosial saat itu. Kurt sangat benci orang-orang yang merasa keren hanya karena tampang atau pakaian yang mereka kenakan," pungkas Earl.

Belakangan, setelah lama tersimpan, album pertama Fecal Matter, yang berjudul illiteracy Will Prevail beredar di ranah online. Album ini berisikan 15 lagu, termasuk beberapa track yang nantinya menjadi cikal bakal beberapa lagu paten Nirvana. Berikut salah satunya:


Di sepanjang karir Kurt Cobain, tepatnya pada 1987 – 1994, dirinya banyak menginspirasi sejumlah generasi baru untuk ikut memeriahkan industri musik di Amerika Serikat dan Dunia. Album kedua Nirvana, Nevermind, bahkan disebut-sebut sebagai salah satu album rock terbaik di sepanjang era 90-an.

Sayangnya, tak lama setelah bangun dari koma, Kurt tewas bunuh diri dengan menembak kepalanya sendiri pada 1994 silam.

(Feb/Mer)


Empat Tahun Absen, Bruno Mars Siap Rilis Album Terbaru Tahun Ini

ZonaMusik, Los Angeles - Dari beberapa waktu yang lalu, tersiar kabar bahwa Bruno Mars akan segera merilis album terbarunya tahun ini. Bagi para penggemar Bruno, kabar tersebut tentu membuat jantung berdebar.

Bagaimana tidak, penggemar penyanyi pop itu harus menunggu waktu selama empat tahun hingga sang idola memproduksi album rekaman terbarunya. Dilansir dari Aceshowbiz, Jumat (27/5/2016), berbagai sumber dari label rekaman Bruno menyatakan bahwa album itu akan dirilis pada November 2016 nanti.

Album tersebut merupakan proyek keempat Bruno Mars setelah album bertajuk Unothodox Jukebox yang rilis pada 2012 lalu. Album tersebut sebelumnya pernah menduduki posisi kedua dalam tangga lagu Billboard 200.

Karya Bruno pada tahun 2012 tersebut telah disertifikasi sebagai album dengan penjualan multi-platinum. Single lagu dalam album tersebut pun berhasil laris di pasaran, seperti "Locked Out of Heaven", "Treasure", dan "When I Was Your Man".

Bruno Mars akan kembali meluncurkan album terbaru tahun ini. Kamu siap?


Hingga saat ini, belum ada kabar terbaru mengenai judul album rekaman tersebut. Namun, ayah Bruno, Pete Hernandez menyatakan dalam sebuah wawancara bahwa terdapat tujuh lagu yang diramalkan akan guncang telinga penggemar. "Bruno punya tujuh lagu baru yang menakjubkan - aku sudah mendengarnya," ungkap Pete.

Kabarnya, dalam album tersebut Bruno Mars akan berkolaborasi dengan Missy Elliot. Proyek tersebut tampaknya masih dirahasiakan dan akan segera dibocorkan bila waktunya sudah tepat. Penggemar Bruno Mars, kalian harus bersabar!



http://showbiz.liputan6.com

Vokalis Metallica Raih Gelar S3 Astrofisika, Benarkah?

James Hetfield
ZonaMusik, Los Angeles - Baru-baru ini, tersiar sebuah kabar yang sangat menarik dari dunia musik. Disampaikan bahwa vokalis sekaligus gitaris band Metallica, James Hetfield meraih gelar PhD usai menuntaskan kuliah S3 di bidang Astrofisika.

Kabar ini ditulis oleh situs Ncscooper.com yang mengklaim kalau pengumuman tersebut disampaikan pertama kali melalui akun Facebook pribadi James Hetfield. Menurut mereka, Hetfield selama ini mengenyam pendidikan tingginya di California Institute of Technology in Pasadena (CalTech), CA.

Bahkan, situs tersebut juga memanggil sang musisi sebagai Dr. Hetfield, serta menyebutkan bahwa ia telah diam-diam mendatangi universitas terhormat itu sembari mengambil kursus melalui korespondensi selama 12 tahun terakhir.

Pihak situs juga menuliskan wawancara bersama Hetfield via telepon. "Saya senang bermain musik karena itu hal yang baik dan saya mendapat kepuasan dari situ. Namun, saya tidak bisa menafkahi keluarga saya hanya dengan kepuasan," klaim mereka.

"Jadi, bila Brian May (gitaris Queen) bisa melakukannya, saya juga bisa. Itulah mengapa saya mengambilnya, Ternyata, saya cukup baik dalam hal ini," sebutnya.

Informasi selanjutnya lebih mencengangkan. Hetfield disebut mengembangkan disertasi karya Dr Misty Benz yang dikerjakan pada 2007 tentang lubang hitam berjudul Black Hole Scaling Relationships: New Results from Reverberation Mapping and Hubble Space Telescope Imaging.

Disertasi Hetfield itu berfokus pada pengembangan refactoring cahaya dan efek-efek gravitasi pada teleskop Hubble. Karya tersebut diklaim membantu terobosan penting dalam kaitannya dengan lubang hitam dan sumber gelombang jarak jauh.

Bahkan, pernyataan dari ahli astrofisika CalTech bernama Tral Aldrich, yang diklaim rekan studi Hetfield turut disampaikan. Dikatakan bahwa ia gembira dengan hasil penemuan Hetfield.

"Dan saya harus mengatakan, bekerja dengannya adalah hal menggembirakan di sepanjang hidup saya. Ternyata ia orang yang membumi dan luar biasa keren," kutip NC Scooper.

Namun setelah ditelusuri lebih jauh, Liputan6.com menemukan bahwa NC Scooper merupakan situs parodi yang menuliskan hal-hal menggelikan. Bahkan, komentar di bawah artikel tentang Hetfield, salah satunya menulis, "Saya kecewa begitu mengetahui hal ini tak benar."

Lalu, ketika salah satu pengguna Twitter bernama Sabine Hossenfelder yang menggunakan akun @skdh memosting kabar ini, pengguna lain mengomentarinya dengan nada tidak antusias. "Sepertinya ini adalah situs parodi," ketik @KristinGregory. Lainnya menyebut kalau gelar PhD untuk James Hetfield merupakan satu hal yang 'terlalu bagus untuk menjadi kenyataan'.


Para penggemar sudah benar-benar tak sabar menanti album baru Metallica.(Foto: mtv.com) 

Dugaan tidak benarnya kabar ini juga bisa dicermati dengan tak adanya satupun media hiburan dan musik internasional yang menuliskan beritanya. Bahkan, akun Facebook resmi Metallica serta dua rekan Hetfield, yaitu Kirk Hammett dan Robert Trujillo tak menyampaikan kabar gembira tersebut.

Sehingga, berita mengenai gelar PhD jurusan Astrofisika yang diraih oleh vokalis Metallica James Hetfield merupakan satu kabar hoax alias tidak benar. Uniknya, situs NC Scooper juga sempat menulis berita film yang berjudul, 'Avatar 2 Ditunda karena Penulis Tak Setuju Tentang Film Disney Mana yang akan Ditiru'. Di situ terpampang gambar berupa sebagian wajah Neytiri dan Pocahontas yang dijadikan satu. Cukup menggelikan.



 (mtv.com)

Begini Cara Kurt Cobain Ciptakan Lagu

ZonaMusik, Los Angeles Nirvana memang fenomenal. Meski karirnya berakhir di 1994 akibat kematian Kurt Cobain, banyak lagunya yang hingga sekarang ini masih menjadi anthem para penikmat grunge di seluruh dunia.

Rupanya, sebagai pencipta lagu, Kurt punya cara sendiri dalam meramu musiknya. Hal itu diungkap kedua mantan rekannya, Krist Novoselic (bass), dan Dave Grohl yang sekarang jadi rockstar lewat Foo Fighters.

"Kurt selalu bilang kalau musik adalah yang pertama, sedangkan liriknya mengikuti. Aku yakin sekali yang dimaksud Kurt adalah melodi," kenang Dave Grohl dalam sebuah wawancara tentang pembuatan album Nevermind.

Untuk urusan lirik, Kurt konon banyak menuangkan rasa risau dan kegelisahannya dalam memandang kehidupan. Bagi produser album Nevermind, Butch Vig. Cara seperti itu adalah sebuah upaya Kurt untuk mengeluarkan semua perasaan tersebut dari pikirannya.

"Kurt mampu membuat lirik yang tidak hanya bercerita soal isi kepala Kurt, tapi juga mewakili perasaan pendengarnya. Banyak penggemar yang merasa kalau lagu itu adalah tentang mereka," timpal seorang jurnalis senior Rolling Stones memantapkan pernyataan Butch.

Kurt Cobain ditemukan tewas bunuh diri pada 5 April 1994 dengan menembakan pistol ke kepalanya. Melalui Nirvana, Kurt mampu mengubah wajah musik dunia era 90-an hingga sekarang.



"Dia membuka mata banyak orang, dan ia mengubah banyak opini tentang musik itu apa, rock star itu apa, dan harus bagaimana," pungkas Bassis Blink 182, Mark Hoppus dalam sebuah pernyataan.